Saturday, March 14, 2015

Tips Mengembangkan Aplikasi Untuk Anak - Anak


Kini lebih banyak anak-anak yang berinteraksi dengan perangkat komputasi secara harian dibanding sebelumnya dalam sejarah, baik apakah itu menggunakan ponsel pintar, tablet, komputer personal, atau tablet/komputer. Mereka mengerjakan pekerjaan rumah, berinteraksi dengan teman dan keluarga, dan bermain game. Seperti yang dapat dilihat dengan melakukan pencarian yang sederhana di toko aplikasi populer apa saja, aplikasi untuk anak-anak mendapatkan unduhan dengan peningkatan yang fantastis.

Pasar yang sedang berkembang ini membawa tantangan unik tersendiri bagi pengembang aplikasi, terutama dalam bidang kegunaan aplikasi. Bagaimana cara Anda membuat aplikasi untuk anak-anak yang menarik, namun sesuai dengan tahapan perkembangan mereka? Bagaimana dengan aplikasi untuk anak-anak yang menantang, namun membantu mereka merasa meiliki kendali lingkungan pada saat yang sama.

Walaupun ini adalah hal yang mungkin sudah jelas, anak-anak berinteraksi dengan aplikasi mereka dalam cara yang berbeda dibandingkan dengan orang dewasa. Tantangan ketika merancang aplikasi untuk anak-anak adalah dalam mendatangkan lingkungan yang menghasilkan  perilaku dan interaksi yang diinginkan, dan dalam waktu yang sama juga menghalau perilaku yang dapat menghasilkan hal yang tidak diinginkan.

Para pakar kegunaan dan pengembangan anak-anak memiliki beberapa pemikiran yang ketika berbicara tentang prinsip-prinsip kegunaan yang digunakan dalam aplikasi untuk anak-anak.


  1. Kebebasan : kemampuan untuk bergerak dalam aplikasi di dalam lingkungan yang terkontrol.
  2. Kenyamanan : stimulasi, namun tidak terlalu banyak stimulasi. Audio, namun tidak terlalu banyak. Ini adalah aksi keseimbangan. Berbagai macam tahapan stimulasi memang diperlukan, namun ada batasan antara stimulasi dengan hanya kebisingan demi kebisingan.
  3. Keyakinan : anak-anak seperti halnya orang dewasa perlu untuk merasa bahwa mereka itu kompeten. Mereka ingin memiliki keyakinan tentang apa yang mereka lakukan.
  4. Kontrol : anak-anak ingin merasa bahwa mereka mencapai sesuatu ketika mereka berinteraksi dalam aplikasi. Tujuan terpenuhi, keputusan dilakukan.


Rancangan aplikasi yang bagus harus memenuhi ke semua poin tersebut. Pengembang aplikasi dapat menggurung anak-anak menjauhi aktivitas yang tidak diinginkan dalam aplikasi dan menawarkan aktivitas yang sesuai untuk anak-anak. Anak-anak perlu untuk ditantang dalam sebuah aplikasi agar mereka tidak bosan dan mulai 'bereksperimen' dengan hal-hal yang harusnya tidak mereka mainkan, seperti kontrol pengguna, penyetelah sistem dan lain-lain.

Aplikasi yang dirancang untuk anak-anak harus sederhana interaksinya, terutama untuk aplikasi berbasis sentuhan. Aplikasi berbasis sentuhan memberikan anak-anak pengertian dan koneksi pembawaan yang lebih baik ke perangkat yang mereka gunakan.


No comments:

Post a Comment